Tugas! tugas. dan lagi-lagi tugas. Aku tahu ini adalah sebuah konsekuensi dari sebuah keputusan. ketika aku mendaftarkan diri dan registrasi di sebuah perguruan tinggi, itu berarti aku juga telah setuju untuk bersahabat dengan mereka (baca:tugas). Tidak ada gunanya mengeluh. Toh, dengan mengeluh, aku tahu tugas itu tidak berubah jadi undian yang memberitakan aku dapat 'jaguar'. Setiap saat, aku mencoba berdamai dengan mereka, dan seperti yang ku sebut tadi, bersahabat dengan mereka.Karena, filosofiku, apabila kita menyukai sesuatu, mencintainya sepenuh hati, maka apapun itu akan menjadi mudah. So, It's all about mindset. When you think it's difficult, it will be.
setiap kali, kedua orang tua ku menelepon,, aku selalu menangkap ada kalimat, "Ada tugas?', "udah kelar belum tugasnya?" "Besok pr apa?". dan setiap kali itu pula, aku ingin jawaban yang kuberikan pada mereka hanya satu, "sudah!".
maksudku, disini adalah. Cobalah untuk mengerjakan sesegera mungkin. jangan menunda-nunda. Why? Pertama, agar punya waktu lebih panjang untuk mengerjakan. kedua, agar punya waktu untuk mengoreksi, bahkan jika pelu sampar berulang-ulang. ketiga, agar apabila ada kesulita, masih banyak waktu untuk bertanya atau mencari referensi. Kee mpet, agar tugas tidak menumpuk. Yang kemarin belum kelar, hari ini sudah datang tugas baru. Hari ini belum dikerjakan, besok sudah nambah lagi. Ini akan membuat kita tambah mumet. setidaknya, kita harus sadar (terutama aku), otak kita tidak seecerdas Einstein. Jangankan untuk menemukan rumus-rumus bla,bla,bla, menghafalkan yang sudah ada saja, butuh perjuangan. Aku akui itu.
jadi, berdamailah dengan tugas-tugas. However,bukan hanya mahasiswa tapi juga siswa. Do it as soon as possible. Good Luck. dan semoga tugas-tugasku juga selesan, dengan benar dan tepat tentu aja.
